DJI Mini 3 Pro Bisa Vertical Video Untuk Content Creator 

Populernya konten visual seperti foto dan video aerials makin menjanjikan. Kebutuhannya semakin ramai seiring tumbuhnya industri kreatif. Akan semakin mantap jika menggunakan Mini 3 Pro sebagai gear utama yang berkecimpung di industri ini. 

Karena dengan menambah video aerials bisa menambah kesan cerita visual yang  eksklusif dan intense. Baik atau foto untuk youtuber, dokumentasi, ataupun video stock, masih sangat terbuka jalan berkreasi menggunakan drone.

Rilisnya Mini 3 Pro menjadi opsi gear terbaru yang cocok untuk konten. Bulan Mei 2022, drone ini sudah bisa menjadi gear terbaru untuk dijajal. Dibanding dengan pendahulunya, Mini 3 Pro memiliki fitur yang khusus memudahkan video kreator. 

 

Spesifikasi DJI Mini 3 Pro: 

  • Kamera : Ukuran sensor 1/1,3 inch dengan Sensor CMOS Sony 
  • Kualitas Kamera: Video 4K HDR, 1080p / 120fps, Foto 48 MP
  • Durasi Terbang: 34 Menit dan 47 Menit Intelligent Battery Plus
  • Baterai : 2453 mAh
  • Jangkauan Terbang : 18 KM & 25 KM dengan Intelligent Battery Plus
  • Kecepatan Mengudara : 5 m / detik
  • Sensor : 3 sensor Omnidirectional
  • Aplikasi : DJI Fly
  • Video Transmission : DJI O3
DJI Mini 3 Pro
DJI Mini 3 Pro

Fly Mini, Create Big. Apa yang Membuatnya Besar?

  1. Bebas Regulasi 

Memiliki DJIMini 3 Pro berarti tidak perlu sertifikasi agar teregulasi. Karena aturan itu akan berlaku berat drone minimal 250 gram, sedangkan berat drone ini hanya 249 gram saja. 

Sangat menyenangkan mengetahui ada drone seringan ini yang bisa terbebas dari regulasi. Namun, kemampuan yang dimiliki justru untuk profesional kreatif dengan kamera sejernih itu. Belum lagi ukuran yang easy to travel, tidak makan tempat, bahkan disimpan di saku celana pun bisa. 

Ataupun jika video kreator akan berpindah-pindah lokasi, bisa tinggal membawa tas saja untuk seharian. Drone yang dibawa semudah itu bukan sembarang, tapi DJI  Mini 3 Pro yang memiliki kualitas kamera 48 MP sampai berstandar 4K 60FPS. 

 

     2. Vertikal Video

Karena Mini 3 Pro unggul berkat “True Vertical Shooting”, karena mampu mengambil video vertikal. Sehingga update konten yang cepat untuk memberi video aerials “wah!” di instagram dan TikTok tidak lagi melalui proses editing. 

Konten kreator dan sosial media amatlah melekat. Sangat penting untuk bisa update real-time ketika berada di lokasi menarik. Pada drone keluaran lain, untuk update perlu melalui proses editing mengubah video horizontal menjadi vertikal melalui laptop. Terasa merepotkan jika sedang berada di area wisata alam. 

Konten siang hari dan malam hari jadi tidak masalah. Dimanapun tempatnya masih bisa update memakai Quick Transfer langsung ke smartphone. 

 

     3. Leluasa Ambil Video

Gimbal kamera terbaru dapat mengambil gambar area atas, berkat body area gimbal yang “terbuka”. Keuntungannya jadi memudahkan ketika objek berada di atas drone tapi tanpa menjauhkan atau meninggikan drone.

Dengan ukuran sensor 1/1,3 inch atau sebesar 0,769 bisa mendapat gambar yang lebih luas. Jadi tidak masalah ketika pengambilan gambar utama sekaligus video transisi. 

Ditambah lagi terdapat Hyperlapse sebagai pendukung mendapat video aerials yang khas. Ada juga Master Shot yang berfungsi sebagai panduan menggerakkan drone agar dapat angle video yang memuaskan. Tidak lupa adanya Active Track yang memudahkan menangkap objek bergerak. 

 

    4. Baterai

DJI Mini 3 Pro rilis dengan 2 pilihan baterai. Baterai utama membuat drone bisa mengudara selama 34 Menit. Penambah durasi terbang yang signifikan tak seperti seri sebelumnya. 

Selama itu rasanya bisa mendapat banyak video. Memuaskan bagi konten kreator, video kreator, maupun filmmaker yang ingin fleksibel tapi bisa banyak dapat video. 

Lebih lama lagi bisa terbang dengan baterai Intelligent Battery Plus. Pilihan baterai ini menambah 13 menit durasi terbang menjadi 47 menit. Durasi selama itu semakin aman dengan kekuatan transmisi terbaru yang semakin kuat. 

 

    5. Keamanan

Meski mini, tetap aman. Karena keamanan DJI Mini 3 Pro telah terpasang Tri-Directional Obstacle Sensing. Ketiga sensor bisa mengenali area ke arah depan, bawah, maupun belakang. 

Tambah aman berkat adanya versi terbaru Advanced Pilot Assistance Systems (APAS 4.0). Sehingga lebih cepat dan akurat mengenali obstacle area terbang. Pastinya membuat pilot merasa aman, terlebih ketika menekan fitur Return To Home. 

Baca Juga Cara Kerja Return To Home.

Sangat menjanjikan memiliki DJI “Fly Mini, Create Big” sebagai langkah awal menuju profesional kreator. Dengan semakin menjanjikannya video vertikal di sosial media bisa membawa kesenangan personal maupun profesional. 

Untuk pertanyaan seputar kebutuhan drone Anda, silahkan hubungi kami melalui:
Email: info@terra-drone.co.id
WhatsApp: +62 812-8895-0573

Untuk informasi lebih lanjut:
Website: https://terra-drone.co.id
Online Store: https://store.terra-drone.co.id
Learning Hub: https://academy.terra-drone.co.id

Follow Media Sosial kami:
Facebook: www.facebook.com/terradroneid/
Instagram: www.instagram.com/terradrone_id/
LinkedIn: www.linkedin.com/company/terradroneid
YouTube Channel: www.youtube.com/terradroneid

Open chat
Butuh bantuan?
Hai! Ada yang bisa kami bantu?