Pilot drone adalah salah satu karir yang paling diminati saat ini, dan diperkirakan menjadi profesi yang paling dibutuhkan di masa depan sehingga artikel ini memuat Petunjuk Untuk Menjadi Pilot Drone. Penggunaan perangkat pintar ini telah menjadikan pilot drone sebagai pekerjaan yang dapat diakses oleh siapa saja yang ingin mencobanya.
Sertifikat dan Lisensi
Lisensi adalah salah satu hal penting yang harus Anda miliki jika ingin serius berkarier sebagai pilot drone. Sebagian besar perusahaan membutuhkannya, jadi penting bagi orang-orang untuk mendapatkannya jika mereka ingin maju dalam profesi mereka. Jika Anda memiliki sertifikat, klien dan perusahaan akan secara otomatis melihat bahwa Anda berpengetahuan dan dapat dipercaya dalam hal menerbangkan drone.
Saat Anda menerbangkan drone, penting untuk mengikuti hal berikut:
-
Drone tidak boleh terbang lebih dari 500 kaki (150 meter)
-
Tidak boleh beroperasi di area keselamatan operasi pesawat, seperti salah satu dari berikut ini: bandara, wilayah udara di dalam wilayah udara yang dikendalikan, dan setiap wilayah udara yang tidak terkendali.
-
Drone tidak dapat diterbangkan di dekat tempat terlarang, seperti Istana Kepresidenan, kilang minyak, dan pangkalan udara TNI.
Seorang pilot atau operator drone harus memiliki lisensi penerbangan untuk menerbangkan drone. Dibutuhkan seperangkat keterampilan dan kualifikasi tertentu untuk menjadi bersertifikat. Semua pilot harus memiliki pelatihan sebelum terbang. Beberapa program termasuk pelatihan dasar, modifikasi kepribadian, dan kursus khusus lainnya untuk berbagai sektor. Misalnya, pekerja industri dilatih tentang skenario terbang yang berbeda. Terdapat 2 asosiasi di Indonesia tersertifikasi untuk memberikan pelatihan penerbangan yaitu adalah Asosiasi Kelompok Percontohan Indonesia (APDI) dan Federasi Dirgantara Indonesia (FASI).
APDI akan memberikan berbagai program baik untuk individu maupun korporasi. Program-program ini akan disesuaikan dengan kebutuhan individu atau perusahaan dan memberikan rasa tanggung jawab dan dukungan yang kuat yang mereka butuhkan. Segera setelah Anda menyelesaikan kursus APDI, Anda dapat melanjutkan pelatihan untuk mendapatkan Lisensi Pilot Jarak Jauh melalui Sistem Pendaftaran Drone dan Pilot Drone Indonesia (SIDO).
Dengan peraturan terbaru tentang keamanan wilayah udara telah dikeluarkan. Sebagian di antaranya tertuang dalam PP No 4 Tahun 2018 dan rekanan Kementerian Perhubungan Udara, PM 163 Tahun 2015, 37 2020 dan 163 Tahun 2015.
Untuk tujuan keamanan & efisiensi, drone dapat dioperasikan oleh masyarakat sipil, swasta bahkan instansi dalam area protokol keamanan serta keselamatan. Ini adalah teknik menguntungkan yang melihat manfaat ekonomi bagi perusahaan karena kemampuan teknologi drone untuk memberikan pendekatan baru untuk melakukan perbaikan.