Cara Drone Beroperasi

Drone adalah salah satu jenis kendaraan udara tak berawak (UAV) yang dapat dikendalikan dari jarak jauh. Drone digunakan di banyak industri, termasuk pembuatan film, pertanian, dan konstruksi. Drone telah digunakan untuk keperluan militer sejak awal 2000-an. Cara drone beroperasi sangat unik, drone juga digunakan oleh lembaga penegak hukum dan organisasi pemerintah lainnya untuk misi pengawasan dan pengintaian. Drone mampu membawa muatan yang berbeda, seperti kamera yang menangkap gambar atau sensor inframerah yang mendeteksi panas dari objek di tanah.

Ada tiga jenis utama drone: pesawat sayap tetap, helikopter multi-rotor, dan helikopter hibrida. Pesawat bersayap tetap memiliki sayap yang menghasilkan daya angkat saat bergerak di udara; helikopter multi-rotor memiliki beberapa rotor untuk memberikan daya angkat; hibrida

Cara drone beroperasi dapat digunakan untuk memetakan area, mencari item, atau menjelajahi lingkungan. Drone juga digunakan sebagai cara untuk memantau hewan dan lingkungan. Drone dilengkapi dengan baterai yang perlu diisi setelah habis. Baterai mungkin juga perlu diganti tergantung pada penggunaan drone dan waktu terbangnya.

Dalam beberapa tahun terakhir, drone telah menjadi populer di kalangan penggemar yang menggunakannya untuk terbang di sekitar rumah atau lingkungan mereka. Durasi terbang drone berbeda-beda tergantung jenis drone dan baterainya. Drone dengan kamera juga harus mempertimbangkan bobot kamera dan seberapa besar pengaruhnya terhadap durasi penerbangan.

Drone yang paling umum adalah quadcopters yang dapat memiliki waktu penerbangan antara 10-30 menit. Drone menjadi populer di tempat kerja karena perawatannya yang mudah. Mereka dapat digunakan untuk fotografi udara dan videografi, serta untuk memeriksa gedung-gedung tinggi, jembatan, dan saluran listrik. Drone juga digunakan oleh petugas polisi untuk mencari penjahat yang melarikan diri dari TKP. Penggunaan drone di tempat kerja telah meningkat secara signifikan selama beberapa tahun terakhir. Mereka memiliki banyak keuntungan seperti dapat terbang di ketinggian tanpa bahaya tersangkut kabel listrik atau penghalang lainnya.

Drone harus dioperasikan oleh seorang pilot yang bertanggung jawab. Seorang pilot drone harus dilatih untuk menerbangkan drone.  Dengan pelatihan drone, para pengguna akan paham mulai dari peraturan, cara kerja hingga komponen yang hrus diperhatikan.

Beberapa pelatihan yang harus dilakukan oleh seorang pilot drone antara lain:

-Pelatihan yang dipimpin oleh instruktur, yang dapat diberikan oleh instruktur melalui umpan video langsung, atau melalui rekaman video pelajaran

-Kursus dan manual belajar mandiri

-Pengalaman langsung dengan drone di lingkungan yang terkendali seperti pusat penerbangan dalam ruangan

-Simulator penerbangan dan program realitas virtual untuk membantu pilot mempelajari seluk-beluk drone terbang

-Pelatihan dengan pilot drone lain dalam situasi kehidupan nyata