Teknologi drone untuuk perencanaan kota dapat dimanfaatkan untuk mengumpulkan data udara dan membuat model tiga dimensi kota. Model-model ini dapat digunakan untuk desain perkotaan, transportasi, dan kesehatan masyarakat.
Perencana kota dapat menggunakan drone untuk mengumpulkan data udara dan membuat model tiga dimensi kota. Model-model ini dapat digunakan untuk desain perkotaan, transportasi, dan kesehatan masyarakat. Misalnya, mereka dapat memindai kota dan mendeteksi bagian mana yang membutuhkan lebih banyak ruang hijau untuk meningkatkan kualitas udara atau membantu mengurangi kemacetan lalu lintas.
Drone mampu memberikan gambar udara dari lingkungan dengan resolusi tinggi. Hal ini sangat membantu bagi perencana kota yang ingin menilai kepadatan penduduk di berbagai wilayah. Mereka melakukan ini dengan menghitung jumlah orang yang mereka lihat dalam gambar yang diambil dari kamera drone.
Namun, ada beberapa pertanyaan tentang seberapa akurat perkiraan ini. Kelemahan lainnya adalah drone tidak selalu dapat memberikan perkiraan jumlah orang yang akurat karena sering kali mereka tidak terbang cukup rendah atau cukup tinggi untuk mendapatkan pandangan yang jelas atau jika mereka menggunakan lensa kamera tertentu.
Drone telah menjadi kebutuhan bagi perencana kota untuk membuat model 3D kota dan merencanakannya dengan tepat. Penggunaan drone, dalam hal ini, telah membantu perencana kota mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang area yang mereka rencanakan dan juga mengidentifikasi potensi masalah.
Mereka dapat mencakup petak wilayah yang luas jauh lebih cepat daripada metode lain seperti satelit yang hanya menyediakan gambar 2-D atau penerbangan berawak yang membatasi jumlah penerbangan menjadi sekali atau dua kali sehari.
Drone digunakan untuk banyak tujuan, tetapi salah satu yang paling penting adalah untuk membantu para perencana kota. Mereka dapat digunakan untuk berkeliling kota dan mengambil gambar atau video dari area mana pun yang diperlukan. Mereka juga dapat digunakan untuk membuat peta bangunan 3D, yang dapat membantu pemetaan dan pemodelan untuk proyek konstruksi. Drone tidak hanya berguna untuk perencanaan kota tetapi juga untuk banyak proyek lainnya; mereka dapat diterbangkan ke lokasi mana pun kapan saja untuk mengambil gambar atau video. Hal ini memungkinkan perencana untuk menggunakannya sebagai alat untuk memetakan bangunan dan membuat model 3D.
Drone digunakan dalam perencanaan kota untuk berbagai tujuan. Drone menjadi semakin populer di dunia perencanaan kota. Drone tidak hanya digunakan untuk pemetaan tetapi juga untuk pemantauan, inspeksi, dan pengumpulan data. Tantangan yang dihadapi saat mengimplementasikan drone adalah keterbatasan teknis drone, kendala hukum, dan masalah privasi.